Konstruksi Rangka Atap

Konstruksi Rangka Atap

Selamat datang diblog kami, kali ini saya ingin berbagi sedikit tentang konstruksi rangka atap yang masih bingung bagian bagian dari konstruksi rangka atap apa saja dan sangat  jarang sekali kita liat karena rangka tersebut ditutupi langsung dengan plafond ,baik tidak perlu berlama lama lagi langsung aja apa itu konstruksi rangka atap dan apa bagian bagian yang ada pada konstruksi rangka atap.

Konstruksi rangka adalah konstruksi untuk menopang atau menyangga atap yang terdiri dari beberapa bagian yaitu kuda kuda, murplat, gording, balok nook, balok penyongkong lain yang diperlukan, jurai, usuk dan reng. Bentuk konstruksi kuda menyesuaikan bentuk atapnya.

• Murplat (balok tembok atau blandar). Murplat adalah balok yang berukuran 8 / 12 cm yang ditumpangkan diatas dinding tembok atau ringbalk bagian luar, posisinya searang dengan bagian ringbalk. Pada murplat inilah nantinya  usuk pakukan.
• Gording adalah balok yang berukuran 8 / 12 yang dipasang melintang disisi atas kaki kuda kuda yang fungsi untuk menyambung usuk dan membagi bentangan usuk agar lendutan tidak besar.
• Nook adalah balok yang berukuran 8 / 12 yang dipasang melintang terhadap kaki kuda kuda, tempatnya diujung atas maklar. Nook merupakan tempat pertemuan  bidang atap bagian atas.
• Usuk atau kasau  adalah batang kayu yang dipasang melintang diatas murplat, gording, nook ukuran usuk 5 /7 cm.
• Reng merupakan bagian dari rangka atap yang paling kecil ukuran 2/3 cm dan dipasang melintang diatas usuk dengan jarak tertentu antar genteng.

Penutup atap merupakan komponen bangunan ( rumah ) yang terletak pada

bagian yang paling atas dan berada diatas setiap ruangan. Penutup atap inilah yang dapat menentukan fungsi dari atap tersebut yaitu untuk melindungi dari sinar matahari, hujan dan angin dan lain lain.