Thursday, November 3, 2016

Sambungan kayu




Sambungan kayu
Rahmadina Alliah / 16613020

Kayu adalah bahan kostruksi yang banyak digunakan didalam pembangunan rumah maupun gedung. Kayu banyak digunakan mempunyai bentuk dan warna alami yang aristik dan warnanya yang alami. Sebagai bahan bangunan kayu bnyak digunakan untuk komponen ranga atap, kuda-kuda, rangka plafon, loteng, pintu dan jendela.
 Sambungan kayu adalah dua batang kayu atau lebih yang disambungkan satu sama lain sehingga menjadi satu batang kayu yang panjang.  Sambungan kayu secara garis besar dibedakan menjadi 3 yaitu, sambungan memanjang, sambungan melebar, dan sambungan menyudut.
Adapun macam-macam sambungan kayu yaitu :


1. Sambungan bibir lurus
Merupakan jenis sambungan yang paling sederhana, kekuatan sambungan lemah karena masing-masing ditakik separo, sehingga digunakan untuk batang yang seluruh permukaannya tertahan (contoh balok tembok/murplat). Sambungan diperkuat dengan paku atau baut.
Jenis sambungan BIBIR LURUS ini biasanya digunakan untuk penyambungan kayu pada arah memanjang. (biasanya digunakan untuk kayu balok pada konstruksi bangunan ).

 
2. Sambungan kait lurus
Jenis sambungan ini digunakan apabila ada gaya tarik yang timbul pada batang, dan seluruh permukaan batang tertahan. Sambungan diperkuat dengan paku atau baut.

 
 3. Sambungan lurus miring
 Sambungan ini digunakan untuk menyambung gording yang dipikul oleh kuda-kuda. Letak didekatkan kuda-kuda, bukan bibir penutup.


 
4. Sambungan kait miring

Hampir sama dengan bibir miring, sambungan digunakan jika gaya tarik bekerja pada batang.


 


5. Sambungan Takikan Mulut Ikan 
 

Type sambungan TAKIKAN LURUS MULUT IKAN ini biasa digunakan pada balok kayu dengan arah memanjang. Untuk detailnya silakah lihat gambat berikut.

6. Sambungan memanjang kunci sesisi
·
Jenis sambungan ini digunakan untuk konstruksi kuda-kuda baik balok tarik maupun kaki kuda-kuda, karena menghasilkan kekuatan tarik maupun desak yang baik. Letak pengunci pada balok tarik berada diatas, sedangkan pada pada kaki kuda-kuda berada di atas. Pengunci akan menyebabkan momen sekunder pada sambungan, oleh karena tidak diperkenankan menggunakan sambungan miring.


7. Sambungan memanjang kunci jepit
Sambungan kunci jepit dapat menetralisir momen sekunder yang terjadi pada sambungan kunci sesisi. Kekuatan yang dihasilkan lebih baik, namun kurang tepat digunakan untuk kuda-kuda.


8. Sambungan memanjang tegak lurus

Digunakan untuk tiang-tiang tinggi, yang dimensinya sulit didapatkan di pasaran.


 







9. Sambungan Kayu Melebar Lidah dan Alur


Type sambungan kayu melebar jenis LIDAH DAN ALUR ini biasa digunakan pada jenis kayu melebar untuk konstruksi lantai dan konstruksi dinding. Untuk detailnya silakah lihat gambat berikut.


 

10. Sambungan Takikan Lurus Rangkap


Type sambungan TAKIKAN LURUS RANGKAP ini biasa digunakan pada balok kayu dengan arah memanjang. Untuk detailnya silakah lihat gambat berikut.












11. Sambungan Kayu Purus dan Lobang dengan Gigi Tegak


Type sambungan kayu PURUS DAN LOBANG DENGAN GIGI TEGAK ini biasa digunakan pada balok kayu dengan arah memanjang. Untuk detailnya silakah lihat gambar berikut.

No comments:

Post a Comment