Saturday, November 5, 2016

Menghitung Kebutuhan Material 
 
Menghitung kebutuhan material dan upah pasangan dinding bata, untuk melengkapi tulisan kami terdahulu mengenai  mengenai pasangan didinding ½ bata.
Pasangan dinding bata ditinjau dari campuran disini kami kategorikan menjadi dua bagian yaitu pasangan trasram dan pasangan biasa. Yang dimaksud dengan pasangan transram adalah pasanga yang campuran adukan semennya lebih baik, berfungsi sebagai pasangan yang kedap air, pasangan transram biasanya menggunakan campuran 1 semen : 3 Pasir ( ada juga 1 semen : 2 pasir), tetapi campuran yang sering di gunakan adalah 1 semen : 3 pasir. Tapi akhir- akhir ini jarang sekali bangunan menggunakan pasangan transram.
Pasangan trasram yaitu digunakan pada pasangan bata diatas sloof, tingginya dari sloof diambil 30 cm sampai 50 cm, dan juga dipasang pada pasangan kamar mandi.
Adapun fungsi dari pasangan transram untuk dinding yang diatas sloof sebagai pasangan yang kedap air, sehingga air tidak naik ke pasangan bata. Juga pada dinding kamar mandi bila terjadi kegagalan pesangan keramik (nat-nat di keramik rusak), air tidak meresap kedinding.
Menghitung kebutuhan Material untuk pasangan ½ bata trasram campuran 1 semen : 3 Pasir.
Pada ebook 153 analisa pekerjaan sipil, Pada analisa pekerjaan dinding No.2. adalah sebagi berikut:
1 m2 Pemasangan Dinding 1/2 bata campuran 1 PC : 3 Pasir                
 Bahan             
 70,0000          bh        Bata Merah
 14,3700          kg        PortlandCement
 0,0400            m3       Pasir
 Upah              
 0,3000            OH      Pekerja
 0,1000            OH      Tukang Batu
 0,0100            OH      Kepala tukang
 0,0150            OH      Mandor
Andaikan luas pasangan bata untuk trasram 50 m2, (cara mencari volume trasram pajang dinding bata dikalikan 50 cm (bila pasangan transram 50 cm) dikurang luas pintu).
Total kebutuhan bahan yang diperlukan adalah
Bata Merah                  = 70 bh            x          50 m2 =  3.500 bh
Semen                          = 14,37 kg       x          50 m2  =  718,5 kg / 40 = 18 Zak
(40 kg yaitu berat 1 zak semen tetapi ada juga yang 1 zak 50 kg)
Pasir                             = 0,04 m3        x          50 m2  =  2 m3.
Untuk pasir biasanya kebutuhan melebihi dari volume yang dihitung, karena ada beberapa factor yaitu kalah ukuran atau tercecer.
Tenaga yang dibutuhkan untuk menyelesaikan 50 m2 pasangan transram :
Pekerja                        = 0,3                x          50 m2  =  15 Orang
Tukang                         = 0,1                x          50 m2  =   5 Orang
Kepala tukang              = 0,01              x          50 m2  =    0,5orang
Mandor                        =0,015             x          50 m2  =   0,75 orang
Kesimpulan untuk pekerjaan transram seluas 50 m2 membutuhkan pekerja 15 orang
Dan Tukang 5 orang. Tetapi hal bila dikerjakan bersamaan tidak mungkin, maka harus kita bagi, (kapala tukan dan mandor kita abaikan).
Pembagian tergantung berapa hari pekerjaan tersebut akan kita selesai kan. Andaikan pekerjaan terbut akan kita selesaikan selama 6 hari dari senin sampai sabtu.
Maka tenaga yang dibutukan 15/6 = 2,5 orang, tukang 5/6 = 0,83 orang, maka kita bulatkan menjadi 1 tukang + 2 tenaga untuk pekerjaan pasang transram tersebut dapat diselesaikan selama 6 hari.
Bila pengerjaan diborongkan untuk pekerjaan trasram tersebut adalah.
Andaikan upah tenaga Rp. 40 rb, sedangkan tukang 60 rb, maka borongan maksimal untuk untuk pekerjaan menyelesaikan trasram tersebut adalah : 15 x 40.000 = 600.000,-
Tukang 5 x 60.000 = 300.000,- Total borongan Maksimal Rp. 900.000,-

Pasangan Bata di atas trasram ada beberapa campuran mulai dari 1 semen : 4 pasir sampai dengan campuran 1 semen : 8 pasir. Bisa dilihat die book 153 analisa pekerjaan sipil.
Cara menghitung pasangan bata di atas trasram sama dengan cara menghitung pasangan bata pada trasram, hanya analisanya saja yang diganti sesuai kebutuhan.
Semoga bermanfaat.

No comments:

Post a Comment