Tuesday, November 1, 2016

Mekanika Tanah

Google Image
Mekanika tanah adalah bagian dari geoteknik yang merupakan salah satu cabang dari ilmu teknik sipil, dalam bahasa Inggris mekanika tanah berarti soil mechanics atau soil engineering. Tanah didefinisikan sebagai material yang terdiri dari:
·         Agregat (butiran) mineral-mineral padat yang tidak terikat secara kimia satu sama lain
·         Zat cair
·         Gas yang mengisi ruang-ruang kosong di antara butiran mineral-mineral padat tersebut
Tanah berguna sebagai pendukung pondasi bangunan dan juga tentunya sebagai bahan bangunan itu sendiri (contoh: batu bata).

Ilmu mekanika tanah digunakan pada berbagai pekerjaan penting antara lain:
1.    Pekerjaan perkerasan jalan raya
2.    Pekerjaan galian dan timbunan tanah
3.    Perencanaan pondasi gedung
4.    Perencanaan bangunan dibawah tanah misalnya terowongan
5.    Perencanaan bendungan
6.    Perencanaan bangunan penahan longsor
7.    Pekerjaan pondasi bangunan seperti gedung bertingkat tinggi

Tes Tanah
Beberapa jenis tes sering dilakukan untuk mengetahui jenis dan kualitas tanah antara lain:
1.    Tes sondir tanah
2.    Tes plastis
3.    Tes CBR tanah
4.    Tes pembebanan
5.    Tes kuat tekan

Dengan menguasai dan mengetahui kondisi tanah maka sebuah bangunan dapat direncanakan dengan baik misalnya pada perencanaan pondasi tiang pancang yang merupakan jenis pondasi dalam maka perlu dilakukan tes sondir terlebih dahulu sehingga bisa memperhitungkan kedalaman pancang yang sesuai

Cabang ilmu teknik sipil yang lain yang hamper sama adalah ilmu ukur tanah. Namun perbedaannya adalah lebih memfokuskan pda bagian cara mengukur tanah dengan baik sedangkan ilmu mekanuka tanah mempelajari cara melihat kondisi tanah lalu mendesain sebuah bangunan sesuai dengan kekuatan tanah tersebut
Mungkin itu saja dan seperti biasa, Semoga bermanfaat.


No comments:

Post a Comment