Gaya

GAYA

Oleh : Shafira Aras Insani

Gaya adalah sesuatu yang menyebabkan deformasi pada suatu struktur. Gaya mempunyai besaran dan arah, digambarkan dalam bentuk vector yang arahnya ditunjukan dengan anak panah, sedangkan panjang vector digunakan untuk menunjukan besarannya. (Suryono, 2016 :15). Vektor dan gaya berbeda, akan tetapi gaya amerupakan bagian dari vektor. Gaya banyak digunakan untuk menentukan kekuatan bangunan. Karana kuat atau tidaknya suatu bangunan ditentukan oleh gaya yang bekerja / gaya yang dihalsilakan oleh bangunan itu.

 Gaya juga memberi pengaruh terhadap kedudukan suatu benda. Hal itu ditegaskan oleh Satriawan(2012: 43) menegaskan bahwa semakin besar gaya yang dihasilkan maka semakin bergeser jauh kedudukan bendanya. Hal itu dibuktikan dengan hukum newton  :

Hukum newton II : Setiap gaya mekanik selalu muncul berpasangan sebagai akibat saling tindak antara dua benda. Bila benda A dikenakan gaya oleh gaya B, maka benda B akan dikenai gaya benda A. Pasangan gaya ini dikenal sebagai aksi reaksi. (Suyoso 2016:5). Ditegaskan lagi bahwa gaya itu dipengaruhi oleh beban yang ditanggung oleh benda (bangunan). Semakin besar beban yang ditopang oleh sebuah bangunan maka semakin besar pula gaya yang dihasilkan.

Massa merupakan ukuran banyaknya materi yang dikandung oleh suatu benda. Massa (m) suatu benda besarnya selalu tetap dimanapun benda tersebut berada, satuannya kg. Berat (w) merupakan gaya gravitasi bumi yang bekerja pada suatu benda. Satuan berat adalah Newton (N). Hubungan antara massa dan berat dijelaskan dalam hukum II Newton. Misalnya, sebuah benda yang bermassa m dilepaskan dari ketinggian tertentu, maka benda tersebut akan jatuh ke bumi. Jika gaya hambatan udara diabaikan, maka gaya yang bekerja pada benda tersebut hanyalah gaya gravitasi (gaya berat benda). Benda tersebut akan mengalami gerak jatuh bebas dengan percepatan ke bawah sama dengan percepatan gravitasi. Jadi, gaya berat (w) yang dialami benda besarnya sama dengan per antara massa (m) benda tersebut dengan percepatan gravitasi (g) di tempat itu. Secara matematis dapat ditulis sebagai berikut. Sumber (http://fisikazone.com/pengertian-gaya-dan-jenis-jenis-gaya)